CBRE | WTW: Tren masa depan yang membentuk pasar properti Malaysia pada tahun 2025

Article featured image

Pasar properti Malaysia sedang bersiap menyambut era baru yang penuh peluang. Tahun 2025 diprediksi menjadi titik balik bagi sektor ini, didorong oleh mega proyek infrastruktur dan inovasi teknologi yang akan mengubah lanskap properti nasional.

Menurut laporan terbaru CBRE | WTW bertajuk Sustaining Game Changers, transformasi besar akan terjadi di lima wilayah utama: Lembah Klang, Penang, Iskandar Malaysia, Sabah, dan Sarawak. Proyek-proyek strategis seperti East Coast Rail Link (ECRL) dan Johor-Singapore Rapid Transit System (RTS Link) diharapkan menjadi katalis pertumbuhan, sementara adopsi teknologi canggih dan pembangunan berkelanjutan semakin memperkuat daya tarik investasi.

Di Lembah Klang, sektor industri, ritel, dan perhotelan menjadi penggerak utama. Kawasan industri kini beralih ke teknologi tinggi dengan integrasi AI dan sertifikasi hijau, sejalan dengan Rencana Induk Industri Baru 2030. Sementara itu, sektor perhotelan diproyeksikan mendapat manfaat dari lonjakan wisatawan internasional menjelang Tahun Kunjungan Malaysia 2026, dengan tambahan lebih dari 2.000 kamar hotel bintang 5.

Wilayah Iskandar Malaysia juga mencatat perkembangan signifikan berkat pembentukan Zona Ekonomi Khusus Johor-Singapura (JS-SEZ) dan proyek RTS Link. Konektivitas yang lebih baik diharapkan mendorong aktivitas ekonomi dan menarik investasi bernilai tinggi, terutama di segmen perumahan.