KOTA KINABALU – Sektor properti di Sabah mencatat perkembangan menarik dengan peluncuran proyek ambisius The Peninsula, sebuah kawasan terpadu yang menggabungkan hunian, komersial, dan ruang publik. Trillium Development Sdn Bhd, melalui CEO Clement Chu, mengungkapkan konsep kota mandiri seluas 14,85 hektar ini akan menampung empat menara multifungsi, termasuk dua hotel berbintang, pusat perbelanjaan, serta area hijau seluas satu hektar yang terbuka untuk masyarakat.
Sentimen positif juga terpantau dalam survei terbaru Rehda Malaysia yang mengindikasikan kebangkitan optimisme pemain properti menyambut paruh kedua 2025. Datuk Ho Hon Sang, Presiden Rehda, menyoroti keyakinan industri mencapai level tertinggi dalam lima tahun terakhir, didorong oleh prospek pertumbuhan yang menjanjikan.
Di sisi teknis, pakar inspeksi bangunan Anthony Lee Tee membagikan kiat penting dalam pemeriksaan cacat konstruksi melalui rubrik “Know Your Stuff”. Sementara itu, Mitraland Group melaporkan progres fase kedua proyek 22 Quartz senilai RM455 juta, yang menawarkan 326 unit rumah tiga lantai dengan variasi luas bangunan.
Asosiasi Kontraktor Malaysia yang diwakili Oliver Wee mengingatkan tantangan sektor konstruksi, mulai dari regulasi baru hingga kenaikan biaya operasional. Mereka mendorong pemerintah untuk mengevaluasi kebijakan fiskal guna menjaga stabilitas industri. Simak laporan lengkapnya dalam edisi terbaru City & Country, tersedia dalam format cetak dan digital.